Install Linux Mint
Tugas Praktikum Sistem Operasi Installasi Linux Mint
Linux
Mint adalah sistem operasi Linux yang
merupakan suatu distribusi Linux dengan
basis Debian dan Ubuntu, dengan Linux Mint Debian Edition
(LMDE) sebagai suatu alternatif yang sepenuhnya berbasis Debian. Aplikasi yang
dapat berjalan di Ubuntu, juga bisa berjalan pada LinuxMint. Walaupun inti dari
LinuxMint adalah Ubuntu, LinuxMint hadir dengan tampilan yang berbeda dengan
Ubuntu.
Berikut ini langkah-langkah dalam menginstallasi
linux mint versi 17.2
1. Siapkan
media installasi yang sudah kita buat baik berupa flashdisk yang sudah
berisikan Installer Linux mint. Untuk penggunaan dualboot harus dibagi terlebih
dahulu partisi harddisk nya untuk linux. Disini saya memakai 50GB untuk linux
mint
2. Masuk ke menu bios biasanya menekan tombol F2 atau del atau perintah yang ada pada laptop untuk masuk ke menu bios. Pada menu BIOS pilih Boot device USB HDD/USB Drive. x3. Setelah berhasil masuk kedalam media installasi layar akan menampilkan tampilan seperti ini dalam contoh menggunakan Linux Mint
- Pilih Start Linux Mint
- Kemudian akan masuk ke Desktop Linux
Mint(namun belum tersinstall), Klik Icon Disc bertuliskan “Install Linux Mint”
- Kemudian pilih Bahasa yang digunakan untuk
instalasi, disini saya menggunakan Bahasa Inggris. Kemudian klik Continue.
- Akan muncul kelengkapan keperluan installasi
Linux Mint seperti, Harddisk minimal 9GB keatas, terhubung ke arus listrik, dan
opsional terhubung ke internet. Setelah mendapati tampilan tersebut kembali
klik Continue.
- Jika laptop/PC anda masih baru dan belum ada
data, bisa gunakan otomatis dengan pilihan pertama “Erase disk and install
Linux Mint” atau jika sobat ingin DUAL BOOT dengan Windows atau ingin
kostumisasi kapasitas harddisk yang dibutuhkan maka admin sarankan
pilih”Something else” kemudian klik lagi Continue.
- Pilih partisi kosong yang akan kita install Linux,
disini di asumsikan sudah menyediakan kapasitas kosong untuk keperluan install
Linux Mint. Kemudian pilih simbol plus “+” untuk mengolah menjadi beberapa
partisi.
- Tambahkan 2Gb sebagai SWAP karena sangat
direkomendasikan langsung dari Linux untuk membantu kebutuhan RAM.
Konfigurasinya harap mengikuti contoh dibawah ini kemudian klik OK.
- Setelah berhasil membuat partisi untuk RAM.
Silakan kembali untuk membuat partisi System Linux atau pada Windows kita
mengenalnya dengan partisi Local Disk C. Konfigurasinya ikuti contoh seperti
ini :
- Pada type for the new partition pilih Primary,
Location pilih Begining of the space, Use as: Ext4 journaling file system dan
terakhir Mount Point isikan slash “/” yang berarti sebagai direktori sistem
milih Linux atau folder “root” istilahnya.
- Setelah selesai membuat partisi sistem, Sobat
bisa langsung klik Install Now!!
- Muncul konfirmasi settingan bisa langsung klik
Continue lagi.
- Pilih wilayah untuk mengatur waktu berdasarkan
GMT, disini saya memilih GMT+7 daerah Jakarta karena untuk menyesuaikan waktu
dengan waktu yang sedang kita jalankan.
- Pilih struktur keyboard, langsung saja continue
karena umumnya menggunakan tipe English (US) atau jika berbeda silakan atur
dengan layout keyboard laptop/PC yang anda punya.
- Bagian terakhir ini isi dengan nama lengkap,
nama laptop/PC yang anda pakai. Wajib isi username dan password anda karena
setiap kita akan menginstall aplikasi maka anda akan ditanyakan password root
nya karena itu bentuk kemanan yang Linux tawarkan. Jika sudah bisa langsung
klik Continue. Untuk dibawah ini hanyalah Contoh sesudahnya saya ganti Nama,
User, dan Password saya.
- Tunggu proses installasi selesai sampai muncul
konfirmasi melakukan restart atau lanjutkan untuk menggunakan linux dengan
model live CD.
- Proses installasi selesai. Anda bisa langsung
mencoba dengan merestart atau ingin melihat-lihat dulu pilih Continue, dan
untuk driver nya linux mint ini harus terhubung koneksi untuk update drivernya.
Sumber
referensi :
- - https://id.wikipedia.org/wiki/Linux_Mint
Komentar
Posting Komentar